PUPRP Online – Selasa, 02/08 Menteri PUPR Dr. (H.C.) Ir. H. Muhammad Basuki Hadimuljono, M.Sc., Ph.d bersama Tim Kementerian PUPR meninjau langsung lokasi terdampak banjir bandang yang terjadi beberapa waktu lalu di Kecamatan Torue Kabupaten Parigi Moutong.
Didampingi langsung oleh Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura, Bupati Parigi Moutong Samsurizal Tombolotutu dan Kepala Dinas PUPRP Kab. Parigi Moutong Abd. Azis Tombolotutu, Menteri Basuki Hadimuljono dalam kunjungan kerjanya kali ini mengunjungi langsung Bendungan Irigasi Torue.
Dalam keterangan resminya, Basuki Hadimuljono mengatakan, tim Presiden Joko Widodo akan bertindak cepat untuk menangani dampak banjir bandang tersebut. Ia juga menambahkan, Kementerian PUPR akan berbagi tugas dengan Pemprov Sulteng.
“Saya dan tim diperintahkan oleh Presiden Joko Widodo. Setelah melihat kondisi yang ada dan kami juga telah sepakat dengan gubernur sulteng untuk saling berbagi tugas,” kata Basuki Hadimulyono saat dimintai keterangan di sela-sela kunjungannya.
Dalam penanganan dampak banjir bandang Torue, Kementrian PUPR memiliki tiga prioritas yang akan dilakukan percepatan dalam pengerjaannya. Adapun yang menjadi prioritas adalah melakukan normalisasi Sungai Torue dan pembangunan tanggul. Kemudian kementerian PUPR juga akan menangani Bendungan Irigasi Torue dan ditargetkan dalam waktu 3 hari bendungan tersebut sudah bisa beroperasi kembali.
“Hal ini agar masyarakat petani padi tidak menderita, sehingga perbaikan Bendungan Irigasi Torue yang mengairi 2.200 hektar sawah masyarakat juga harus segera dibenahi,” kata Basuki Hadimuljono.
Dan yang menjadi prioritas Ketiga Kementrian PUPR adalah, membangun tanggul pantai sepanjang 500 meter di pemukiman masyarakat.
Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura mengucapkan terima kasih banyak kepada Presiden Jokowi dan Menteri Basuki atas bantuan penanganan banjir tersebut. “Untuk itu saya sebagai Gubernur juga mengambil peran untuk memperbaiki rumah yang terdampak banjir bandang.” Kata Rusdy.
AndiTan
