WEBSITE RESMI DINAS PEKERJAAN UMUM, PENATAAN RUANG DAN PERTANAHANKABUPATEN PARIGI MOUTONG

Tingkatkan Efisiensi Birokrasi, BPSDM PUPR Selenggarakan Pelatihan Manajemen Rantai Pasok

Avatar

Jayapura, 23 Juli 2020 – Untuk mendukung peranan pemerintah dalam membuat konsepsi penyelenggaraan industri konstruksi berbasis rantai pasok yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi birokrasi serta memaksimalkan pemerintah dalam melayani masyarakat, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyelenggarakan Pelatihan Manajemen Rantai Pasok di Jayapura, Kamis (23/7). Pelatihan yang dilaksanakan secara daring oleh Balai Pengembangan Kompetensi PUPR Wilayah IX Jayapura tersebut diikuti sebanyak 40 orang peserta.

Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Manajemen, Moeh. Adam, dalam sambutannya melalui konferensi video dari Jakarta mengatakan penyelenggaraan konstruksi berbasis rantai pasok dapat memacu industri untuk tumbuh berkembang menjadi lebih baik dan menghasilkan produk yang bermutu.

Seperti diketahui, Undang Undang Jasa Konstruksi Nomor 2 Tahun 2017, khususnya dalam Pasal 5 Ayat (1) huruf f, disebutkan mengenai pengembangan sistem rantai pasok jasa konstruksi, Pasal 5 ayat (5) huruf g, mengenai pembangunan rantai pasok material, peralatan dan teknologi konstruksi; serta Pasal 5 ayat (5) huruf e, mengenai penetapan dan peningkatan penggunaan standar mutu material dan peralatan yang sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) maka sebagai konsekuensinya, seluruh pemangku kepentingan jasa konstruksi saat ini perlu melakukan pengembangan sistem rantai pasok konstruksi secara sistematis dan terencana di setiap mata rantai pelaksanaannya, mulai dari tahap perencanaan proyek terhadap biaya, waktu, sumber daya manusia, badan usaha, teknologi, serta material dan peralatan konstruksi, sebagaimana yang telah diamanatkan dalam Undang Undang Jasa Konstruksi.

Untuk itu melalui Pelatihan Manajemen Rantai Pasok diharapkan dapat meningkatkan kompetensi peserta dalam manajemen rantai pasok, sehingga dapat diimplementasikan dan diandalkan dalam melaksanakan tugas sebagai seorang pelaksana di lingkungan unit kerja masing-masing.

Pelatihan Manajemen Rantai Pasok berlangsung pada tanggal 23 s/d 28 Juli 2020 dengan metode pembelajaran jarak jauh dan diakhiri dengan seminar pada tanggal 29 Juli 2020. (SL)

Sumber : (Kompu BPSDM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Share