PUPRP Online – Drs.H.Longki Djanggola,M.Si secara resmi membuka Rapat Koordinasi Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Sulawesi Tengah dan KPA kab/kota Se-Sulteng yang dilaksanakan secara virtual, pada Selasa (29/9). Pada kegiatan itu Pemkab Parigi Moutong diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan dr. Revy J.N Tilaar yang didampingi perwakilan dari dinas Kesehatan Kabupaten Parigi Moutong.
Dalam sambutannya, Gubernur Longki mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Komisi Penanggulangan AIDS Sulawesi Tengah, karena pengendalian HIV-AIDS memerlukan keterlibatan dari semua unsur.
Seperti dilansir dari akun media sosial Humas Pemkab Parigi Moutong bahwa sesuai data dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah, penemuan kasus HIV secara kumulatif tahun 2002 sampai dengan April tahun 2020 berjumlah: 1.905 kasus HIV. Itu berarti bahwa jumlah kasus HIV yang terungkap baru mencapai 45,47 % dari estimasi kasus HIV di Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2016 sejumlah ± 4.189 kasus.
Untuk itu masih perlu peningkatan penemuan kasus melalui sosialisasi yang dilanjutkan dengan konseling dan tes HIV secara sukarela. Menurutnya, saat ini kasus HIV-AIDS yang sudah ditemukan belum semua terobati dan yang di obati masih banyak yang drop out. Hal ini berkaitan dengan ketersediaan sumber daya yang semuanya membutuhkan biaya operasional.
“Saya harap dengan sangat untuk pemerintah daerah kabupaten tersebut untuk betul-betul lebih serius di dalam melaksanakan tracking tracing dan testing,” kata mantan Bupati Parigi Moutong itu. (SL)
Sumber : Humas Pemkab Parigi Moutong